Perekonomian Tanah Air memang perlahan-lahan mulai pulih kembali, tapi nyatanya pertumbuhan sektor properti masih dinilai lamban. Karena itulah, pemerintah bakal bikin kebijakan yang bisa mendorong pertumbuhan sektor padat karya itu jadi lebih signifikan.
Erick Thohir selaku Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) pun mengajak Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati untuk bareng-bareng mendorong pertumbuhan sektor properti, mengingat sektor ini tumbuh lambat ketimbang sektor lainnya. Erick menyampaikan hal itu dalam sambutannya pada Forum Sinergi BUMN-Swasta, Senin (14/8/2023).
“Tadi malam, saya sama Pak Tiko [Wamen BUMN I Kartika Wirjoatmodjo] ketemu Bu Menkeu [Sri Mulyani Indrawati] juga kita dorong sektor properti. Bu, kita dorong sektor properti Bu, sayang Bu,” ucap Erick, Senin (14/8/2023).
Erick ngerasa kalo pertumbuhan properti agak pelan dibanding yang lain, jadi dia bersemangat buat dorong sektor ini.
Nah, menurut Pak Menteri yang juga menjabat sebagai Ketua Umum PSSI ini, BUMN atau perusahaan swasta sama-sama punya masalah waktu mau inovasi, terutama di bidang properti karena aturan yang ngebatesin dan ngebikin pertumbuhan properti jadi terhambat.
“Kami dorong apakah PPN [pajak pertambahan nilai] nya, apakah subsidi bunga murah,” katanya.
Erick udah kasih tau nih rencananya buat nge-boost sektor properti ke Jokowi. Dia bilang, rencana itu udah dapet restu dari Jokowi. Sama sisi lain, menurut Erick, penting banget nih ada kerjasama antara BUMN sama swasta buat dorong pertumbuhan semua sektor, nggak cuma properti aja. Mereka bakal bikin blueprint yang bisa ngedorong pertumbuhan ekonomi nasional.
Nah, dengan adanya blueprint ini juga diharapkan pemerintah bisa support para pengusaha tanpa bikin aturan-aturan yang nyeketin BUMN dan swasta.
“Ayo kita sama-sama bikin blueprint, blueprint yang bisa kita usulkan juga ke pemerintah supaya pemerintah harus pro bisnis jangan membikin aturan aturan tambahan yang akhirnya mengikat kita,” pungkasnya.
Disadur dari bisnis.com
0 Comments