Beli Properti

Memasuki kuartal II tahun 2023 ini, terpantau harga sewa properti komersial atau ruang perkantoran di Jakarta masih tetap stabil, baik di kawasan CBD maupun di kawasan non-CBD. Menurut data dari Jakarta Property Market Insight kuartal II-2023, harga sewa gedung kantor di CBD Jakarta hanya turun sebesar 0,3 persen ketimbang pada kuartal sebelumnya.

“Harga sewa rata-rata di pasar perkantoran CBD Jakarta tetap stabil di kuartal ini, berada di angka Rp 330.632 per meter persegi per bulan,” kata Martin Samuel Hutapea selaku Associate Director Research & Consultancy Department PT. Leads Property Services Indonesia.

Namun, dilihat secara tahunan, harga sewa kantor kuartal ini malah mengalami penurunan sebesar 2,2 persen dari tahun sebelumnya, dengan nominal Rp 55.727.500 per meter persegi.

“Meskipun ada tanda-tanda pemulihan dalam hal permintaan, para pemilik gedung masih menghadapi tantangan karena akumulasi ruang kosong selama beberapa kuartal terakhir,” jelas Martin.

Sedangkan untuk harga sewa di pasar perkantoran non-CBD Jakarta juga masuk ke dalam tahapan yang stabil, sama seperti halnya dengan kawasan CBD.

Hal ini bisa terjadi lantaran para pemilik gedung memposisikan harga sewa mereka secara strategis biar tetap kompetitif dan menarik.

“Fokus utama para pemilik gedung adalah untuk meningkatkan hunian gedung sehingga mereka terdorong untuk menjaga harga sewa tetap stabil untuk untuk memenuhi tujuan ini,” terang Martin.

Pada triwulan II-2023, ongkos sewa kantor di non-CBD Jakarta adalah sebesar Rp 240.539 per meter persegi per bulan atau turun sebesar 0,02 persen dari kuartal sebelumnya. Di sisi lain, harga sewa perkantoran di non- CBD Jakarta mengalami pertumbuhan sebesar 0,5 persen atau tercatat sebesar Rp 31.755.500 per meter persegi.

Disadur dari kompas.com

Leave A Reply