Pembiayaan Properti

Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) lagi menggodok rencana khusus biar para aparatur sipil negara (ASN) yang jadi pionir di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara bisa lebih gampang buat beli rumah.

Herry Trisaputra Zuna selaku Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur dan Perumahan Kementerian PUPR mengaku, pihaknya lagi susun skema spesial ini biar melancarkan rencana pemindahan hampir 17.000 ASN ke IKN yang rencananya bakal dijalanin tahun 2024 depan.

“Skemanya hampir sama. Intinya adalah bagaimana affordable [terjangkau], kata kuncinya adalah affordable. Jadi kita siapkan skemanya dulu, kalau bentuknya nanti lagi digodok, ya mungkin,” terangnya

Asal Kamu tau, skema KPR buat para ASN pionir yang bakal pindah ke IKN nanti bakal dikembangin lebih lanjut sama tim dari Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur (DJPI) melalui skema staircasing kepemilikan secara bertahap dan subsidi bunga dari hasil investasi dana abadi spesial buat pembiayaan ASN. Nah, tujuannya sih simpel, biar ASN lebih gampang punya rumah di IKN gitu loh.

“[Tujuannya] ya agar mampu tadi. Kan kita mau ada pemindahan besar-besaran, yang mau pindah ini seyogianya kan bisa mampu membeli rumah di sana. Mereka kan tinggal di situ nantinya,” pungkas Herry.

Nah, berhubungan sama itu, sebelumnya Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) udah cerita nih. Jadi, skema pemindahan ASN tahap pertama bakal melibatkan 16.990 orang ASN, TNI, dan Polri.

Cek aja, 11.274 orang ASN dari 35 kementerian dan lembaga bakal pindah, trus ada 5.716 orang dari TNI dan Polri. Selain itu, ada juga 193 pejabat pimpinan tinggi (PPT) madya dan 964 PPT pratama.

Kalo buat pejabat fungsional yang ikutan, ada sekitar 8.091 orang, dan buat yang jabatan pelaksana ada 2.026 orang.

Disadur dari bisnis.com

Leave A Reply