Investasi Properti

Sebidang lahan yang biasanya buat dijadiin perumahan atau proyek komersial lainnya, biasanya udah dibagi-bagi jadi potongan-potongan kecil. Potongan-potongan kecil itulah yang disebut kavling.

Seringkali potongan tanah atau tanah kavling ini jadi pilihan konsumen, soalnya harganya yang lebih ramah di kantong ketimbang dengan tanah yang masih utuh belum dipecah.

Alasan kenapa tanah kavling ini bisa jadi lebih murah ketimbang tanah utuh soalnya gak perlu dirawat secara rutin karena dijaga sama pihak keamanan developer.

Apalagi kalo beli yang ada fasilitas lengkap, terutama yang bentuknya cluster. Nah, lo bisa sewain tanah kavling buat yang lainnya, jadi bisa dapet duit tetap setiap bulan atau tahun.

Kalo tanah kavling yang disewain buat kebun atau pertanian, bisa dapat untung berlipat ganda. Hasilnya bisa macem-macem, mulai dari sayur-mayur, buah-buahan, sampe telur.

Belum lagi, kalo beli tanah kavling, harganya bisa terus naik dari tahun ke tahun. Soalnya, aset properti emang stabil dan biasanya harganya selalu naik terus.

Tapi, tentunya tanah kavling juga ada kekurangannya. Salah satunya adalah soal tempat parkir yang terbatas. Lahan di depan rumah yang sempit sering bikin pemilik rumah kesulitan nyari tempat buat parkir mobil, bahkan dua mobil sekalipun. Belum lagi, pintu masuk bangunannya juga biasanya agak sempit.

Disadur dari okezone.com

Leave A Reply