Green Living

Makin ke sini para makhluk berkaki dua (selain pitik) di Bumi mulai menyukai gaya hidup ramah lingkungan. Loe pastinya udah gak asing lagi sama istilah-istilah kayak ecofriendly, zero waste, dan sustainability.

Istilah-istilah itu mengacu pada konsep green living, gaya hidup yang memfokuskan pada meminimalisir dampak negatif pada lingkungan dan peningkatan kesadaran lingkungan yang berkelanjutan.

Mengutip dari laman Greenly, gaya hidup ini bertujuan untuk menciptakan keseimbangan dalam melestarikan dan melindungi sumber daya alam, habitat, peradaban manusia, serta keanekaragaman hayati di bumi.

Konsep Green Living

Gaya hidup green living ini makin digandrungi karena dianggap sebagai cara untuk menghadapi tantangan pemanasan global dan perubahan iklim yang semakin parah.

Memang efeknya gak langsung kerasa, tapi kalau semua orang menerapkan gaya hidup green living ini, maka bisa mengurangi dampak buruknya. Intinya, gaya hidup ini mengajak manusia untuk hidup berdampingan dengan alam, tanpa harus merusaknya.

Gaya hidup green living identik dengan konsep ecofriendly, zero waste, dan sustainability. Ini mencakup penggunaan energi terbarukan seperti surya dan angin, mengurangi emisi karbon, membatasi plastik sekali pakai, mendaur ulang, mengompos, makan makanan lokal dan organik, dan banyak lagi.

Tidak hanya berfokus pada perbaikan lingkungan, gaya hidup green living juga memberikan manfaat bagi kesehatan dan keberlangsungan hidup kita.

Manfaat Mengadopsi Gaya Hidup Hijau

Walaupun terdengar menantang, gaya hidup ini memberikan banyak keuntungan, tidak hanya bagi diri sendiri tapi juga bagi kesehatan tubuh dan kelestarian lingkungan.

1. Tubuh Lebih Sehat

Mengadopsi konsep green living pada keseharian bakal bikin tubuh makin sehat. Ini terkait dengan pilihan transportasi dan pola makan.

Mengurangi emisi karbon dengan memilih transportasi umum, bersepeda, atau berjalan kaki juga baik untuk kesehatan. Selain itu, memilih makanan lokal dan organik juga membuat kita mendapatkan gizi yang lebih baik.

2. Lebih Hemat Pengeluaran

Konsep green living juga bisa menghemat pengeluaran sehari-hari. Dengan menggunakan transportasi umum atau bersepeda, pengeluaran untuk bahan bakar dan perawatan kendaraan berkurang.

Selain itu, memilih makanan lokal dan menghemat listrik juga membuat pengeluaran lebih terkontrol. Kesadaran untuk tidak konsumtif juga membuat kita lebih bijak dalam berbelanja.

3. Lingkungan Lebih Sehat

Menerapkan konsep green living baik bagi manusia maupun lingkungan. Dengan mengurangi emisi kendaraan dan mengelola sampah dengan baik, udara menjadi lebih bersih dan lingkungan terhindar dari pencemaran. Jangka panjangnya, lingkungan akan menjadi lebih asri dan berkelanjutan.

Pengelolaan Sampah dalam Gaya Hidup Hijau

Pengelolaan sampah adalah bagian penting dari green living ini. Para pelaku gaya hidup ini tidak hanya membuang sampah begitu saja, tapi mengelolanya dengan bijaksana.

Ini meliputi daur ulang untuk sampah anorganik dan kompos untuk sampah organik. Selain itu, mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dan bijak dalam berbelanja juga menjadi prinsip penting.

Yang terpenting, gaya hidup hijau membutuhkan kesadaran dan pemahaman tentang masalah lingkungan serta tanggung jawab untuk meninggalkan jejak yang lebih baik bagi bumi kita.

Disadur dari waste4change.com

Leave A Reply