Beli Properti

Pemerintah udah resmi ngeluarin regulasi soal pajak pertambahan nilai ditanggung pemerintah (PPN DTP) atau diskon PPN buat pembelian unit rumah tapak maupun rumah susun. Tapi, diskon PPN ini gak berlaku buat pembelian semua rumah, cuma berlaku buat pembelian unit rumah baru saja dan gak berlaku buat pembelian rumah seken atau bekas.

Regulasi yang dimaksud ini adalah Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 120 Tahun 2023 Tentang Pajak Pertambahan Nilai Atas Penyerahan Rumah Tapak Dan Satuan Rumah Susun Yang Ditanggung Pemerintah Tahun Anggaran 2023.

Pada pasal 4 ayat 2 dalam beleid di atas disebutin kalau rumah tapak atau satuan rumah susun yang bisa ngedapetin diskon PPN ini adalah rumah baru. Selain itu, rumah itu juga udah punya kode identitas rumah.

Nah, seoal kode indentitas rumah ini adalah kode yang disediain lewat aplikasi di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) atau Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera). 

Rumah yang memperoleh diskon PPN ini juga merupakan rumah yang pertama kali diserahkan oleh pengembang dan sama sekali belum pernah dilakukan pemindahtanganan sebelumnya. Oh ya, diskon PPN bisa Kamu rasakan manfaatnya ketika Kamu membeli rumah dengan harga tak lebih dari Rp 5 miliar.

Meski begitu, pemerintah cuma ngasih diskon PPN untuk Rp 2 miliar pertama. Lebih lanjut, pada pasal 7 beleid di atas juga dijelasin kalau diskon PPN ini diberikan terbagi atas dua periode.

Periode pertama adalah terhitung mulai tanggal 1 November 2023 sampai dengan tanggal 30 Juni 2024 dengan besaran diskon PPN sebesar 100 persen, alias full gratis PPN. Sedangkan periode II terhitung mulai tanggal 1 Juli 2024 sampai dengan tanggal 31 Desember 2024 dengan besaran diskon PPN sebesar 50 persen.

Disadur dari kompas.com

Leave A Reply