Pintu punya peran penting banget buat rumah. Selain jadi akses masuk dan keluar, pintu juga bisa bikin tampilan rumah makin kece. Tapi, pas milih pintu, nggak cuma model aja yang harus dipikirin, materialnya juga penting banget.
Tiap material punya kelebihan dan kekurangan masing-masing, jadi kudu disesuain sama kebutuhan rumah kamu. Nih, ada beberapa jenis material pintu yang bisa jadi pilihan, dikutip dari The Architect’s Diary, Sabtu (14/9/2024).
1. Besi
Pintu besi tahan lama dan bisa tampil memukau kalau desainnya pas. Selain itu, pintu besi juga membantu menjaga suhu di dalam rumah. Tapi, pintu besi harganya mahal dan perawatannya harus teliti banget biar nggak berkarat.
2. Baja
Kalau soal keamanan, pintu baja jagonya. Pintu ini dilengkapi busa berinsulasi dan panel baja di dua sisinya, bikin rumah lebih hemat energi karena udara nggak gampang keluar masuk. Tapi, kalau pintu baja penyok, harus ganti seluruh pintunya. Jadi, biaya perbaikan bisa lebih mahal dibanding material lain.
3. Fiberglass
Fiberglass juga banyak dipilih karena lebih awet dan bisa saingin pintu kayu dari segi tampilan dan fleksibilitas. Pintu fiberglass bisa dicat warna apa aja dan hadir dalam banyak desain. Plus, fiberglass tahan air dan nggak gampang rusak.
Kelemahannya, pintu fiberglass nggak bisa diubah ukurannya setelah jadi, beda sama kayu. Jadi, kalau ukurannya salah, kamu harus ubah rangka pintunya.
4. Kayu
Kayu itu material paling umum buat pintu rumah. Soalnya, kayu gampang dibentuk dan dicat sesuai keinginan. Kamu juga bisa kombinasikan kayu sama bahan lain kayak kaca biar makin keren. Selain itu, bisa juga ditambah vinil biar lebih awet.
Tapi, kayu bakal aus kalau sering kena cuaca ekstrem. Jadi, kamu mungkin perlu ganti pintu kayu secara berkala, kecuali kalau pakai kayu keras.
5. Kaca
Pintu kaca cocok banget buat yang pengen rumahnya terang karena bisa maksimalin cahaya alami. Selain itu, pintu kaca juga bikin rumah kelihatan lebih elegan dari luar. Kelebihannya, kaca nggak akan aus kayak kayu dan nggak berkarat kayak pintu logam. Tapi, pintu kaca kurang privasi dan rentan pecah kalau kena benturan keras, walaupun kacanya tebal.
Jadi, tiap material punya kelebihan dan kekurangan sendiri. Sesuaikan aja sama kebutuhan rumah dan budget kamu!
Disadur dari kompas.com
0 Comments