Harga rumah di Amerika Serikat makin bikin panik aja. Uang muka rata-rata pada Juni 2024 tembus rekor $67.500 (sekitar Rp1 miliar), naik 14,8% dari tahun lalu. Gimana nasib calon pembeli rumah berpenghasilan pas-pasan? Tenang, ada beberapa cara kreatif buat masuk pasar properti meski modal terbatas.
1. Investasi di REITs
Nggak punya duit buat beli rumah? Coba investasi di Real Estate Investment Trusts (REITs). Ini semacam dana investasi properti, jadi kamu bisa punya “saham” properti tanpa ribet ngurus rumah. REITs ini diperdagangkan kayak saham di bursa efek.
Kata Robert R. Johnson, profesor keuangan, REITs nggak cuma ngasih diversifikasi, tapi juga bebas drama kayak renovasi atau ngurus penyewa.
2. ETF REIT
Kalau REITs aja belum cukup, ada ETF REIT yang lebih praktis. Ini kayak bundelan dari beberapa REIT jadi satu produk investasi. Contoh populer kayak Real Estate Select Sector SPDR Fund (XLRE) dan iShares Core U.S. REIT ETF (USRT). Modal kecil bisa ikut, dan risiko lebih kecil karena sudah terdiversifikasi.
3. House Hacking
Ini cara klasik tapi efektif. House hacking adalah strategi nyewain sebagian rumah yang kamu tinggali buat dapat penghasilan tambahan. Misalnya, sewain kamar kosong, ruang bawah tanah, atau garasi.
Menurut Ryan Barone, CEO RentRedi, pendapatan dari house hacking bisa bantu bayar cicilan rumah, lunasin utang lebih cepat, dan nambah ekuitas. Setelah cukup modal, kamu bisa beli properti lain buat disewain lagi.
4. Crowdfunding Properti
Kalau mau nyoba properti tapi modal cekak, platform crowdfunding kayak Fundrise bisa jadi solusi. Cuma modal $10 (sekitar Rp150 ribu), kamu bisa ikut investasi properti bareng investor lain. Mulai dari properti komersial sampai lahan pertanian, semuanya bisa dijadiin aset tanpa perlu beli langsung.
5. Program Bantuan Pemerintah
Jangan lupa manfaatin program bantuan pemerintah. Di AS, ada pinjaman FHA yang cuma minta uang muka 3,5%, atau bahkan pinjaman tanpa uang muka dari VA dan USDA buat veteran atau daerah pedesaan. Di Indonesia? Ada program subsidi perumahan kayak FLPP atau BP2BT yang bisa dicoba.
Dengan strategi ini, kamu nggak harus super kaya buat mulai investasi properti. Yang penting, cari tahu program dan peluang yang cocok sama kebutuhanmu. Kalau di Indonesia, kira-kira gimana ya caranya?
Disadur dari www.aol.com
0 Comments