Country Manager 99 Group Indonesia Maria Herawati Manik bilang, para milenial lagi demen banget sama rumah yang kecil. Rumah kecil yang dimaksud tuh yang luasnya sekitar 50 – 100 meter persegi dengan angka sekitar 38 persen. Tapi, gak sedikit juga yang suka rumah gede yang luasnya 100 – 150 meter persegi.
“Mungkin tren rumah kecil ya. Mereka merawat rumah juga agak-agak ribet ya. Jadi, tren rumah 50-100 meter itu cukup banyak diminati,” kata Maria dalam talkshow Hari Properti Nasional Festival 2023 (Harpropnas Fest 2023) di Jakarta, Selasa (5/9/2023).
Kaum milenial, Maria melanjutkan, pada dasarnya beli rumah buat ditinggali. Beda sama gen Z yang memilih untuk dua tujuan, bisa buat ditinggali maupun buat investasi.
“Kalau kita lihat dari tipe properti itu sendiri, masih didominasi rumah tapak. Sekitar 64 persen-65 persen. Bahkan, kadang-kadang bisa menyentuh angka 70 persen tergantung di areanya ya. Tapi, secara keseluruhan, 65 persen didominasi rumah tapak,” terangnya.
Sementara buat sisanya, ada apartemen, shop house atau ruko, gudang, tanah, gitu deh. Nah, soal harga, Rumah123 yang juga bagian dari marketplace dari 99 Group melihat minat lumayan tinggi buat kisaran Rp 400 juta – Rp 1 miliar dan Rp 1 miliar – Rp 3 miliar. Menurut Maria, ini artinya harga properti naik, dulu pas pandemi, orang lebih cari yang Rp 1 miliar – Rp 1,5 miliar.
“Sekarang, orang di beberapa area itu sudah menyadari. Misalnya kalau cari di tengah Jakarta enggak mungkin deh kayaknya properti atau rumah dengan luasan tertentu, nyarinya ada di harga misalnya Rp 1 miliar. Jadi, mereka sudah menyadari dari keterjangkauan dari harga properti itu sendiri,” tutur dia.
Sedangkan kalo dilihat dari segi usianya, mayoritas para pencari properti berada di rentang usia 18 – 44 tahun atau 70 persen dari generasi milenial maupun gen Z.
Disadur dari kompas.com