Seorang pria berinisial DC jadi korban prank atau penipuan jual-beli tanah di Sukmajaya, Depok. Dia beli tanah dari seseorang dengan inisial FF, yang ngakunya dapat kuasa penuh dari si pemilik tanah.
Kejadian ini terjadi beberapa waktu lalu pada 29 April 2022 sekitar jam setengah 12 malam. Awalnya, FF nawarin dua bidang tanah ke DC, masing-masing 500 m² dan sekirar 672 m². Supaya makin meyakinkan, FF bilang kalau pemilik tanah udah kasih izin ke dia buat jual dan ngurus semua surat-suratnya.
DC dan FF akhirnya survei lokasi bareng. Setelah lihat tanahnya, DC setuju buat membelinya dan langsung bayar ke FF. Dia juga percaya kalau semua dokumen bakal diurus sampai beres. Setelah transaksi selesai, DC bangun rumah di atas tanah itu.
Tapi, masalah muncul pas rumahnya udah jadi. Tiba-tiba ada orang yang datang dan ngaku sebagai pemilik asli tanah. Dia bilang kalau tanahnya gak pernah dijual ke siapa pun. DC langsung panik dan coba hubungi FF buat mastiin kejelasan tanahnya, tapi malah di-ghosting sama si FF.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, bilang kalau korban udah rugi sebesar Rp 839,6 juta gara-gara kasus ini. Gak cuma uang, waktu dan tenaga buat bangun rumah juga jadi sia-sia.
Akhirnya, DC resmi lapor ke Polres Metro Depok pada 21 Maret 2025. Saat ini, kasusnya masih dalam penyelidikan polisi.
Jangan Asal Beli! Mending Lewat Agen Properti Resmi
Biar gak kena tipu kayak gini, mending beli properti lewat agen resmi seperti Regina Realty. Mereka punya kantor jelas, badan hukum terdaftar, dan agen bersertifikasi, jadi transaksi lebih aman dan transparan.
Regina Realty juga punya pengalaman luas serta jaringan terpercaya, jadi bisa kasih rekomendasi properti yang sesuai kebutuhan dan budget.
Pakai agen profesional bikin kamu terhindar dari sengketa hukum dan harga gak wajar. Keamanan dan kepastian dalam beli properti itu wajib banget!
Disadur dari detik.com
0 Comments