Sebelum lo nyewa rumah atau properti lain, penting banget buat urus perjanjian sewa-menyewa. Soalnya itu menyangkut hak dan kewajiban pihak-pihak terkait baik sebagai pemilik rumah atau sebagai pengontrak.
Jadi, jangan cuma ngandelin omongan dan rasa saling percaya doang. Perjanjian sewa yang tertulis penting buat ngelindungin hak dan kewajiban lo, baik sebagai pemilik rumah atau penyewa.
Jadi, biar aman, pastikan ada perjanjian sewa yang ditulis dengan jelas. Kalau ada masalah, misalnya salah satu pihak nggak ngelakuin kewajibannya, lo bisa pake perjanjian ini sebagai acuan. Perjanjian ini penting supaya hak dan kewajiban masing-masing pihak jelas dari awal.
Menurut KUH Perdata pasal 1320, ada 4 syarat wajib buat bikin perjanjian sewa rumah:
1. Kesepakatan yang saling mengikat tanpa paksaan.
2. Dua belah pihak harus cakap hukum dan udah 21 tahun ke atas.
3. Perjanjian harus sesuai sama kesepakatan sewa-menyewa rumah.
4. Perjanjian nggak boleh melanggar undang-undang.
Pemilik rumah juga wajib bayar pajak atas sewa rumah sebesar 10% dari hasil sewa bersih.
Kenapa perjanjian ini penting? Pertama, buat ngelindungin pemilik rumah dari kerugian kalau penyewa ninggalin rumah dalam keadaan rusak atau ada tagihan yang belum dibayar.
Kedua, buat melindungi penyewa dari risiko, misalnya kalau pemilik rumah tiba-tiba mau jual rumah sebelum masa sewa selesai. Dengan perjanjian tertulis, penyewa bisa terhindar dari kerugian seperti ini.
Beberapa poin penting di perjanjian sewa rumah:
1. Identitas harus jelas: minta KTP, kartu keluarga, dan foto penyewa, terus cek data ini sesuai dengan perjanjian.
2. Pasal-pasal harus rinci: tulis dengan detail, misalnya siapa yang tanggung jawab kalau ada kerusakan akibat bencana alam.
3. Sanksi: atur sanksi kalau penyewa telat bayar sewa, berapa tenggang waktu, dan batas toleransi.
4. Tanda tangan dan materai: pastikan perjanjian ditandatangani dan ditempel materai agar sah secara hukum.
Intinya, perjanjian sewa rumah itu penting banget biar nggak ada masalah di kemudian hari dan hak-hak lo terlindungi.
Disadur dari libera.id
0 Comments