Beli Properti
Tak sedikit orang yang memutuskan untuk pindah ke apartemen lantaran mencari tempat tinggal yang strategis. Pasalnya, rumah tapak yang lokasinya strategis biasanya memiliki harga yang tinggi dan di luar jangkauan. Sehingga, apartemen sering menjadi pilihan alternatif hunian.
Namun, sebaiknya Kamu menghindari beberapa hal ketika baru pindah ke apartemen. Ini demi kenyamanannmu di tempat barumu, seperti dikutip The Spruce, Rabu (31/8/2022), berikut ini.
1. Buru-buru membeli furnitur
Tak semua orang sanggup membeli atau menyewa apartemen yang sudah dilengkapi dengan perabotan, maka apartemen kosong adalah jawabannya.
Ruang kosong memang cukup menggoda, tetapi alangkah baiknya untuk tidak terburu-buru membeli banyak perabotan. Buatlah daftar barang-barang utama yang diperlukan dan membelinya sesuai dengan urutan kepentingannya.
Gunakan waktu sebanyak mungkin untuk mencari barang yang tepat dan lakukan pembelian hanya ketika harganya sesuai dengan bujetmu.
2. Terlalu cepat mengisi apartemen
Tak hanya soal perabotan, tetapi juga elemen dekorasi seperti pencahayaan, karpet, dan lain sebagainya. Terburu-buru dalam hal ini bisa menyebabkan penyesalan.
Seperti halnya menyusun puzzle, dalam mendekorasi ruangan setiap bagian terhubung dengan cara yang mungkin belum tampak ketika Kamu baru memulainya .
Pertama-tama, buatlah rencana dekorasi untuk membantu menyusun potongan puzzle tersebut sebelum Kamu merogoh kocekmu sembari menentukan berapa banyak uang yang bisa dianggarkan.
Ketahui perabotan apa yang diperlukan, jenis karpet seperti apa yang tepat dengan perabotan tersebut, jenis pencahayaan apa yang sebaiknya Kamu miliki, dan lain sebagainya.
3. Tidak memperhatikan kualitas barang yang dibeli
Seperti yang disebutkan di atas, keterbatasan dana menjadi alasan orang pindah ke apartemen. Jadi maklum saja kalau mereka akhirnya juga menjadi barang dengan harga semurah mungkin.
Namun, Kamu jangan sampai melupakan kualitasnya meskipun harganya murah, khususnya untuk barang-barang utama.
Pertimbangkan usia penggunaannya berkepanjangan. Semisal ketika membeli sofa, carilah kualitas terbaik yang harganya terjangkau. Jika kualitasnya rendah, maka akan mudah rusak dan Kamu perlu menggantinya pada kemudian hari.
4. Membeli aksesoris di tempat yang sama
Kamu tak harus membeli semua perabotan atau aksesoris di tempat yang sama. Jika Kamu membelinya di tempat yang sama, maka ruangan tidak akan terlihat berkembang dari masa ke masa.
Selain itu, membeli semuanya di tempat yang sama tak akan membuat ruangan mencerminkan gayamu. Padahal barang dekorasi sudah seharusnya dapat membuat hunian terasa personal serta merefleksikan hidup dan perjalanan yang telah dilalui pemiliknya.
5. Memilih barang standar
Memang cukup sulit untuk menyulap unit apartemen menjadi “hunian personal” lantaran aturan mengenai batasan apa saja yang boleh diubah. Akhirnya, tak sedikit orang yang mendekornya dengan cara yang tak diinginkan.
Namun, kamu tidak usah berkecil hati. Masih ada beberapa jalan untuk membuat unit apartemenmu terasa seperti rumah idaman.
Jika memungkinkan, cobalah mengganti tirai jendela, rangka lampu, dan perangkat keras yang ada. Hadirkan karpet area, dekorasi dinding dengan wallpaper yang gampang dilepas. Sekalian cat dindingnya, tentu jika pemilik apartemen mengizinkan.
Disadur dari kompas.com