Bro, setiap orang yang punya tanah atau bangunan pasti tahu soal Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan/atau Bangunan (BPHTB). Makanya, mereka harus bayar BPHTB sesuai aturan dari Pemerintah Daerah (Pemda) setempat.

Tapi, gak semua orang yang dapet tanah atau bangunan wajib bayar BPHTB, tergantung dari latar belakang tanah atau bangunannya, bro.

Jadi, orang harus bayar BPHTB kalo tanah atau bangunan yang mereka dapet masuk ke dalam objek BPHTB, gitu. Ini sesuai dengan Undang-Undang (UU) Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, lo.

Nah, ada nih daftar perolehan hak atas tanah dan/atau bangunan yang gak kena BPHTB, di antaranya:

• Buat kantor Pemerintah, Pemda, penyelenggara negara, sama lembaga negara lain yang diakui sebagai milik negara atau milik Daerah.
• Tanah yang dipake negara buat urusan pemerintahan atau pembangunan demi kepentingan umum.
• Buat badan atau perwakilan lembaga internasional, tapi asalnya gak buat bisnis atau kegiatan lain selain fungsi resminya.
• Buat perwakilan diplomatik sama konsulat, tapi harus ada timbal balik.
• Orang pribadi atau Badan yang gak ubah nama tanahnya atau bangunannya.
• Orang pribadi atau Badan yang jual tanah buat wakaf.
• Tanah buat keperluan ibadah.
• Buat masyarakat berpenghasilan rendah, sesuai sama aturan hukum.

Jadi, intinya, beberapa jenis tanah atau bangunan gak perlu bayar BPHTB, bro.

Disadur dari kompas.com