Sektor perhotelan dan restoran menunjukkan performa yang positif. Hal ini tampak dari realisasi investasi yang hampir melampaui Rp8 triliun pada kuartal I-2023. Ada beberapa faktor pemicu pendorong investasi di sektor ini.
Seperti yang diketahui, menurut data Kementerian Investasi/BKPM realisasi investasi di sektor hotel dan restoran yaitu sebesar Rp7,9 triliun pada kuartal I-2023 yang meliputi Penanaman Modal Asing (PMA) dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN).
Untuk PMA, tercatat realisasi investasi sektor perhotelan dan restoran sebesar US$189,1 juta atau setara dengan Rp 2,78 triliun dari 3.129 proyek.
Sedangkan dari PMDN, sektor ini menempati urutan ke-11 dengan catatan realisasi investasi sebesar Rp5,18 triliun atau Rp 5.188 miliar dari 6.267 proyek.
Satria Wei, Director of Hospitality Services Colliers menyebutkan, faktor utama yang mendorong torehan realisasi investasi tersebut yaitu performa bisnis dari sektor ini membaik dengan lebih cepat dan stabil.
“Investor berharap untuk bisa memanfaatkan moment-nya dan tidak sampai tertinggal. Hal ini memberikan aspek positif bagi investor untuk melakukan keputusan akan berinvestasi dengan lebih mudah dan cepat,” ungkap Satria, Senin (8/5/2023).
Dia menjelaskan, kondisi perhotelan pada awal tahun 2023 lebih baik ketimbang 2022, baik dari tingkat okupansi maupun Average Daily Rate (ADR) di semua area di Indonesia, khususnya Jakarta, Surabaya dan Bali.
“Terbukanya akses untuk bepergian dan kesempatan untuk berinteraksi yang lebih terbuka, membuat jumlah turis domestik dan mancanegara meningkat,” katanya.
Melihat pada data terbaru Colliers, total suplai kamar hingga kuartal I-2023 adalah 44.685 kamar dan diprediksi 638 kamar hotel baru akan didirikan pada penghujung 2023, dengan mayoritas pasokan hotel bintang 5.
Sedangkan dilihat pada sisi tarif sewa kamar dapat berubah dan sangat bergantung pada kinerja hunian. Adapun, pada kuartal I-2023 ini terjadi kenaikan tarif sewa kamar hotel sebesar 11,8% yakni di kisaran US$63,3 atau Rp 969.391 per malam.
Disadur dari bisnis.com
0 Comments